page contents
 
Illumination Technology NAA
HIGHRISE COMMERCIAL ZONE Area 3 lanjutan
Hebatnya dengan tehnologi masa depan. NAA ini mempunyai berbagai macam kecanggihan, salah satunya adalah yg bernama illumination tehnologi yang dicontrol dari gedung laboratorium pusat penelitian AST (Advanced Search Tehnologi) yang berada dibawahnya, illumination tehnologi adalah kemampuan memanipulasi pantulan cahaya, seperti yg sudah kita tahu sebuah objek itu bisa kita lihat dikarenakan pantulan cahaya yg mengenainya, ketika tidak ada cahaya maka object itu tidak akan terlihat, seperti halnya di kegelapan. Nah dengan tehnologi tembus cahaya maka seakan-akan gedung NAA itu hilang, kenyataannya sbetulnya masih ada hanya tidak terlihat karena tidak ada sedikitpun cahaya yang dipantulkan yang bisa ditangkap oleh mata. Ditambah dengan tehnologi hologramnya yang bs menciptakan tiruan bangunan sebelumnya yaitu menara eifel , lengkaplah tehnologi manipulasi pandangan. Inget kami tidak pernah memakai istilah menipu mata tapi kami menyebutnya Illumination tehnologi atau kecanggihan manipulasi pandangan.
Beginilah poto ketika illumination pada NAA diaktifkan:
Picture
Anda tidak bisa melihat NAA bukan? Justru Menara eifel yang anda temukan… padahal menara eifel hanyalah sbuah hologram atau bayangan digital 3D. wow menakjubkan bukan? Sebetulnya tehnologi illumination adalah rumit untuk dijabarkan. Berdasarkan document di advanced search tehnologi building kami akan mencoba menyederhanakan.
Seperti yang kita tahu tiap objek bisa dikenali mata atau terlihat ketika ada cahaya
Pada dasarnya seluruh materi dismesta ini adalah sekumpulan atom, atom adalah materi identifikasi terkecil. sehelai rambut terdiri dari sekitar 6 milyard atom penyusunnya, struktur konstruksi atom mirip dengan galaksi, bisa di katakan atom adalah galaksi mikro.
Setiap atom terdiri dari sebuah inti di pusat dan elektron yang mengitari inti pada jalur lintasan (orbit) yang sangat jauh. Inti atom terletak di pusat atom dan mengandung proton dan netron dalam jumlah tertentu, tergantung dari sifat atau karakteristik atom. Yang membedakan atom satu dengan lainnya adalah jumlah proton dan elektron yang mengitarinya
elektron terus berputar mengelilingi inti atom karena muatan listriknya. Semua elektron bermuatan negatif (-) dan semua netron bermuatan positif (+). Muatan positif (+) dari inti atom menarik elektron kepadanya. Karena alasan ini, elektron tidak meninggalkan inti atau tetap berotasi pada orbitnya, meskipun ada gaya sentrifugal yang terjadi akibat kecepatan elektron
Ketika kecepatan elektron bertambah dari biasanya, putaran dari kecepatan elektron ini seakan akan menghilangkan inti atomnya atau menyebabkan inti atom tidak terlihat karena mata tidak mampu lagi menangkap bayangannya seperti halnya ketika kita tidak bisa melihat peluru yg ditembakkan atau analogi yang mendekati adalah kita tidak bisa melihat bentuk dari baling-baling kipas angin ketika berputar dengan cepat meski baling-baling kipas angin tersebut berada didepan mata kita. justru bayangan dibelakangnya yang kita tangkap. Karena tingginya kecepatan putaran setiap elektronnya menyebabkan tidak adanya cahaya yang dipantulkan alias menjadi tembus pandang

Nah seluruh lapisan luar yang dipakai gedung NAA tower menggunakan elemen material khusus yang setiap partikel atomnya telah di modifikasi atau direkayasa sedemikian rupa, ketika partikel atom dialiri listrik akan mengaktifkan elektron berputar melebihi kecepatan defaultnya hingga tidak ada cahaya yg bisa dipantulkan. Maka keberadaan NAA Tower tidak bisa tangkap oleh mata. Cukup Sederhana bukan?

SEJARAH DIBALIK NAA ILLUMINATION TECHNOLOGY
Ada cerita menarik berhubungan dengan ditemukannya tehnologi illumination. Berawal dari ditemukannya sebuah situs kuno di perbukitan bagian barat oleh seorang pekerja bernama Noah Nephlon ketika menggali tanah guna membuat pondasi tiang listrik (powerline). Pada kedalaman 5m, salah satu galian pondasi mengenai permukaan keras yang sebelumnya diduga hanyalah batu besar biasa, tp ketika lobang galian diperlebar guna memudahkan pengangkatan ternyata permukaan batu dengan kemiringan skitar 45drajat tersebut sangat luas, setelah diperhatikan dengan seksama, ternyata itu adalah rangkaian batu dari sbuah bangunan kuno semacam candi yang telah tertimbun ribuan tahun. Akhirnya jalur powerline dipindahkan dari rencana semula, kemudian penemuan ini dilaporkan ke BAD (Badan Arkeologi Damask)